Minggu, 09 Januari 2011

Mistaken Love (part 1)

"yoona.. aku akan selalu melindungimu. selamanya. aku janji" kata Kibum pada perempuan yang duduk di depannya. Yoona tersenyum "tentu. tentu saja, oppa." jawabnya. Saat itu pasangan kekasih masih berumur 14 tahun.

5 tahun berjalan dengan cepat. Kibum dan Yoona masih terus bersama-sama walaupun sekolah mereka berbeda. "Kibum oppa..." panggil Yoona. "Kenapa Yoona?" "Oppa... besok ulangtahunku. Kau harus memberiku hadiah yang paling bagus yah" tuntut Yoona. "Haha, tentu saja. Aku akan memberikanmu hadiah yang paling istimewa."

"Yoona! Sudah sore! Ayo, cepat pulang!" tiba-tiba ayah Yoona datang dan menariknya pulang. "Appa... ini masih siang. Sebentar lagi saja, appa." rengek Yoona. "Tidak! Ayo, cepat pulang kamu!" Yoona hanya sempat melambai sedikit pada Kibum sebelum appanya menariknya masuk ke dalam mobil.

Malamnya, Yoona nge-chat dengan Kibum
Kim_Kibum : hai, minna ^^
Yoona_98   : hai, oppa :)
                     Uh, aku benci appa. Dia kolot sekali
Kim_Kibum : Segitu bencinya kau sama appamu?
Yoona_98   : Yah, begitulah oppa :(
Kim_Kibum : kenapa? :o
Yoona_98   : kalau tadi tak ada appa, pasti kita bisa pergi ke mall. minggu lalu juga
                      pasti kita bisa pergi ke pantai. Ah, andai waktu itu tidak ada appa.
Kim_Kibum : Ah, jadi begitu.
Yoona_98   : Iya.
                      Oppa... <3
Kim_Kibum : Iya yoona-ah? ;)
Yoona_98   : Oppa akan memberikanku apa besok?
Kim_Kibum : rahasia xD
Yoona_98   : hadiah yang paling kunantikan adalah hadiahmu, oppa
Kim_Kibum is offline


Yoona POV
'Yah.. Kibum offline. Tidur aja, ah' pikirku. Aku mulai berbaring di ranjang. Kepalaku penuh dengan pikiran akan Kibum oppa. Aku berpikir tentang hadiah apa yang akan diberikannya. Tapi, tiba-tiba perasaanku tidak enak. Seperti akan terjadi sesuatu. "Ah, hanya perasaanku saja mungkin" pikirku lalu mulai tidur
***

"SURPRISEEE!!!" teriakan itu membangunkan Yoona. Kibum, Sooyoung, dan Kyuhyun kini ada di depanku. Kibum membawa kue coklat lezat kesukaan Yoona. "Happy birthday to you... happy birthday to you..." mereka semua bernyanyi untuknya. "Gomawo Kibum oppa, Sooyoung unnie, Kyuhyun oppa." "Sama sama Yoona" jawab KyuYoung bersamaan. Mereka memang pasangan paling kompak sedunia. "Minna, ini hadiahku untukmu. Kue ini kubuat sendiri" Yoona terkejut "Mwo? Benarkah?" kata Yoona sambil melirik ke arah jam. 00:03. Pantas saja dia masih mengantuk "Nah, ini juga untukmu." kata Kibum sambil menyerahkan boneka beruang yang sangat besar. "Gomawoyo oppa" Tiba-tiba...

"AAAAA!!! APPAAAA!!!!" terdengar teriakan amma. Reflek, Yoona segera berlari ke kamar orang tuanya. "Wae-yo? Amma ada apa?" tanya Yoona khawatir. "Yoona... appa... appamu..." kata amma sambil menangis. "Appa kenapa?" tanya Yoona kalut. Yoona melihat ke ranjang dan seketika dia sangat syok. Raut mukanya berubah pucat. Dia mendapati appanya terbaring kaku di ranjang. Matanya terbuka lebar. Ada bekas tusukan di dada appanya. Dari sana, lukanya menganga dan mengalirkan darah merah segar. "Appa... APPAAA...." teriak Yoona sambil menangis memeluk appanya. Ammanya juga menangis.

"Yoona.. apa yang terja..." kata-kata Kibum terputus melihat apa yang terjadi di depannya. "Omo! bagaimana bisa begini?" tanya Sooyoung yang menyusul. "Ah, Kyuhyun oppa. Kau tidak boleh lihat." katanya lalu menarik Kyuhyun menjauh dari kamar itu.

"Yoona, ahjumma, yang sabar ya. Relakan saja ahjussi. Dia pasti sedih melihat kalian begini." kata Kibum mencoba menguatkan mereka. "Oppa....." isak Yoona sambil memeluk Kibum. "Ini... pembunuhan." kata amma lirih. " Tak akan kuampuni pembunuh itu! Tak akan kuampuni! Kukutuk orang itu!" teriak amma putus asa. Yoona melepaskan dirinya dari pelukan Kibum untuk menenangkan ammanya.

TBC to part 2


aduh... masih jelek aja ceritanya >,<
hehe. maklum chingu... masih belajar. mohon komentarnya yah.
Don't be a silent reader please!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar